PANDUAN.ID – Salah satu usaha yang menarik untuk digeluti adalah bisnis barber shop. Bisnis ini memang banyak yang minat, tentunya jika memang memiliki keahlian. Ada banyak keuntungan yang akan didapatkan jika mendirikan bisnis ini.
Meski untuk segi modal, yang dibutuhkan lumayan besar. Meski begitu, tetap banyak yang tertarik dengan bisnis ini.
Karena itu, kali ini akan diuraikan beberapa poin dan langkah penting untuk diperhatikan dalam mendirikan Bisnis tersebut. Jadi tetap simak ulasannya hingga tuntas.
Daftar Isi
1. Dapatkan Sertifikat Penata Rambut Dan Lengkapi Dokumen Legalitas
Hal pertama yang harus diperhatikan adalah alangkah baiknya jika sebelumnya pengguna sudah memikirkan sertifikat penata rambut. Selain kemampuan yang dimiliki, dengan memiliki sertifikat maka nanti bisa dipajang di di dinding barbershop. Sehingga menambah nilai kredibilitas.
Lalu hal yang juga harus diperhatikan lainnya adalah legalitas usaha, karena tentu untuk membuka usaha barbershop maka harus membuka tempat usaha. Jika ingin mengurus legalitas, maka bisa mengurusnya di kantor pemerintah setempat. Sehingga lebih aman.
2. Sewa Tempat Usaha Yang Strategis Dan Cek Kompetitor Sebelah
Laku poin berikutnya yang harus dilakukan saat akan mendirikan usaha barbershop adalah menyewa tempat yang strategis. Karena pemilihan tempat ini pun cukup berperan penting dalam berjalannya usaha. Jadi pilihlah tempat yang strategis.
Lalu hal lain yang juga harus dilakukan adalah untuk mengecek kompetitor yang ada di dekat tempat buka. Jadi bisa teliti soal harga, pelayanan dan lain sebagainya. Juga perhatikan hal-hal yang tidak disediakan oleh tempat tersebut.
3. Tetapkan Layanan Dan Harga
Setelah mengecek kompetitor sebelah, maka langkah atau tahap berikutnya adalah tahap penetapan mengenai layanan yang akan disediakan. Juga mengenai harga yang ditarifkan. Biasanya barbershop seperti ini akan memberikan potongan harga untuk pelajar.
Untuk harga yang ditarifkan ini bisa disesuaikan dengan paket yang ditawarkan. Namun juga harus menyesuaikan tempat dimana membuka usaha tersebut. Jadi harga yang dipatok pas atau tidak kemurahan atau kemahalan.
4. Beli Peralatan Pangkas rambut
Kemudian poin untuk memulai bisnis barber shop adalah persiapkan dana untuk membeli peralatan pangkas rambut. Karena tentu tidak akan menjadi barber shop jika tidak menyediakan alat untuk mencukur. Untuk alat cukurnya ada beberapa macam.
- Alat cukur pertama adalah berupa gunting rambut, entah itu gunting Sasak atau berupa gunting biasa.
- Karena sekarang semakin modern, maka jangan lupakan untuk membeli Bergas atau mesin cukur elektrik atau clipper.
- Lalu sisir juga menjadi peralatan yang paling dibutuhkan, jadi persiapkan sisir ini dari beberapa macam ukuran.
- Lalu persiapkan juga water spray, pisau cukur atau juga kerap disebut razor, juga handuk dan kain pelindung berupa Appron.
- Tentunya sebagai tempat untuk mencukur, maka jangan lupakan untuk membeli kursi barber.
- Lalu shaving cream dan juga beberapa jenis produk grooming lainnya.
5. Promosikan Bisnis
Setelah semua beres, maka jangan lupakan untuk melakukan promosi barbershop. Karena tanpa promosi, maka usaha atau bisnis akan sulit untuk berjalan. Untuk promosi ini juga akan lebih mudah jika dijalankan secara online melalui berbagai platform media. Anda bisa temukan banyak contoh kata promosi barbershop di Google ataupun di sosmed.
Agar lebih mudah lagi, maka pengguna bisa mendaftar bisnis ini ke google my business. Kemudian pastikan juga iklan tersebut aktif di wilayah sekitar. Sehingga orang yang tengah mencari barbershop terdekat akan lebih mudah menemukan tempat tersebut.
Akhir Kata
Demikian adalah beberapa poin penting dan langkah dalam memulai bisnis barber shop untuk diperhatikan. Beberapa poin di atas tadi termasuk penting untuk diperhatikan. Apalagi soal dana, kemampuan, tempat strategis dan juga upaya mempromosikan usaha.
